Journal News, Cianjur – Bertempat di Kampung Sayang Heulang RT 05/05 Kelurahan Bojongherang Kecamatan Cianjur, anggota Polri yang bertugas di Polsek Sukaresmi Polres Cianjur Polda Jawa Barat, yakni Aiptu Raden Eri Sayyid Alqadiri Al Hasani, lakukan Bakti sosial berupa pemberian santunan kepada 100 lebih anak yatim piatu di Kabupaten Cianjur.
Kegiatan santunan anak yatim piatu tersebut, sudah berlangsung sejak lama dan menjadi agenda rutinan setiap hari Jum’at pada tiap minggunya. “ Hal ini merupakan penjabaran dari program Bapak Kapolri yaitu Presisi Polri yaitu kepedulian sosial Polri, sebagai rasa syukur kita kepada Allah SWT atas rejekiNYA yang kita dapat dan ada hak orang lain untuk menerimanya, “ ujar Raden Eri pada awak media di rumahnya. (10/10/2024).
“Cukup jelas dalam Sabda Rasulullah SAW, Bahwa Sebaik-baik manusia diantara-Mu adalah yang paling banyak manfaatnya bagi orang lain.” Tegas Raden Eri.
Lebih lanjut Aiptu Raden Eri menambahkan, kegiatan ini juga sejalan dengan program prioritas Kapolri yang menitik beratkan pada upaya peningkatan pelayanan kepada masyarakat, kami rasa sangat tepat untuk mendekatkan kepolisian dengan masyarakat yang pada hakekatnya adalah untuk memberikan gambaran kepada seluruh anggota Polri bahwa kepolisian merupakan bagian dari masyarakat.
Perlu diketahui, bahwa kegiatan santunan anak yatim piatu ini kami lakukan selain mendukung program Kapolri, hal ini adalah program kerja dari Yayasan Muhammad Makki Fazri, yang mana kami bersama keluarga besar membuat Yayasan ini ingin bermanfaat bagi masyarakat khususnya yang ada di Kabupaten Cianjur.
Tak lupa saya juga mengucapkan banyak terimakasih kepada rekan-rekan satu profesi di Polri, tokoh pemuda, tokoh agama, serta para tokoh masyarakat Cianjur lainnya, yang selama ini menjadi donatur untuk kelancaran kegiatan santunan anak yatim piatu. Semoga segala bentuk amal sholeh yang telah dilakukan saudara semua mendapat pahala lebih dari Allah SWT.
Adapun, kegiatan berbagi santunan anak yatim piatu ini akan selalu saya lakukan rutin, selama nafas saya masih di percaya sama Sang Pencipta, pungkas Raden Eri dengan berkaca-kaca bola matanya.
(FULL)
