Journal News.id // Bupati Keerom Piter Gusbager, S.Hut, MUP berharap agar Koperasi Syariah (Kopsyar) Baitul Maal wat Tamwil (BMT) Mitra Usaha Idaman (MUI) bisa hadir dalam pengembangan perekonomian bagi umat di Kabupaten Keerom.
“Hari ini kita telah melangkah dan melakukan hal positif, tapi jangan hanya di launching saya mau melihat dalam setahun dua tahun koperasi ini dapat bergerak semakin maju,” katanya.
Harapan ini disampaikan Bupati Keerom saat menghadiri Launching Kopsyar BMT MUI Kabupaten Keerom di Kampung Asyaman, Arso Swakarsa, Sabtu (27/4/24) sore.
Dikatakannya, salah satu program prioritas Pemerintah Daerah Kabupaten Keerom adalah membangun ekonomi kerakyatan berbasis rumah ibadat atau melalui lembaga keagamaan dan adat.
“Tidak hanya kepada salah satu agama saja Bupati hadir, tetapi kepada semua agama yang ada di Kabupaten Keerom pemerintah akan terus hadir dan mendukung,” sebutnya.
Bupati Gusbager yang dikenal dekat dengan kalangan Nahdlatul Ulama itupun berpesan agar bisnis ini bisa terus berkembang dengan memperkuat atau membangun kemitraan dengan berbagai pihak termasuk pemerintah daerah,” ujarnya.
Sementara itu Ketua Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Keerom Kyai Mahfud Mudhor menyebutkan bahwa lembaga keuangan Kopsyar BMT MUI dibentuk untuk menjadi solusi perekonomian umat.
“Apresiasi dan terimakasih yang tak terhingga atas dukungan Bupati kepada kami masyarakat Kabupaten Keerom, hal ini merupakan motivasi terbesar kami untuk dapat terus bergerak maju membangun daerah,” pungkasnya.
Kegiatan ini dihadiri beberapa tokoh agama islam diantaranya perwakilan MUI Provinsi Papua, MUI Kabupaten Keerom, NU Kabupaten Keerom, Ketua FKUB Keerom, juga hadir Kadis Perindagkop Keerom, TNI/ Polri dan tamu undangan lainnya.
(@mrizul)
