Cianjur, Satgas Citarum Harum Sektor 12 bersama Dinas peternakan dan Perikanan Kabupaten Cianjur melaksanakan penertiban Keramba Jaring Apung ( KJA ) di Waduk Cirata tepatnya di perairan Coklat, Kampung Pangkalan, Desa Cikidangbayabang, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Rabu, (27/9/23).
Kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka percepatan pengendalian pencemaran dan kerusakan daerah aliran Sungai Citarum sebagaimana yang tertuang pada Peraturan Presiden nomor 15 tahun 2018.
Menurut keterangan Dansektor 12 Citarum Harum Kolonel Kav. Bokiyar mengatakan bahwa pemangkasan KJA tersebut sudah melalui beberapa tahapan dari mulai sosialisasi hingga falidasi data pemilik KJA.
” Hari ini kita melakukan pembongkaran KJA yang sudah kita lakukan sejak hari selasa dan akan berjalan selama tujuh hari kedepan ini dalam rangka alih fungsi petani KJA menjadi petani darat yaitu bioflok,” kata Dansektor.
Dansektor menyebutkan bahwa kegiatan tersebut juga merupakan bentuk kerja sama dengan Dinas Peternakan dan perikanan Kabupaten Cianjur.
” bekerja sama dengan dinas peternakan dan perikanan kabupaten cianjur,” imbuhnya.
Ia menerangkan bahwa untuk target pemangkasan dalam tujuh hari berjumlah 240 petak KJA yang kemudian akan dialih fungsikan atau ditukar dengan Bioflok.
” Ada sekitar 240 petak yang akan kita potong atau tertibkan sesuai dengan perjanjian yang sudah ditandatangani oleh para petani di mana satu bioflok itu nanti ditukar dengan dua petak KJA,” terangnya.
Kolonel Bokiyar juga mengatakan bahwa jumlah pemotongan KJA selama dua hari sudah mencapai 64 petak.
” Untuk hari ini ada 32 petak kemudian kemarin hari selasa juga ada 32 petak yang kita tertibkan,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan bahwa lokasi pembongkaran tersebut akan dilakukan di dua kecamatan yaitu Kecamatan Mande dan Ciranjang.
“yang akan ditertibkan tersebut lokasinya ada di kecamatan mande dan ciranjang,” terangnya.
Ia juga menyampaikan bahwa tidak hanya media Bioflok yang ditukar tetapi petani juga akan mendapatkan benih, obat dan juga pakan secara gratis.
” Dalam kegiatan penertiban tidak ada kendala karena itu pemilik nya yang menyerahkan untuk ditukar dari dua petak dengan satu bioflok dan tidak hanya media nya saja nanti yang ditukar ini kita akan kasih bibit obat dan juga pakannya ya lengkap satu paket,” tutupnya.
