Wabup Cirebon Bunda Ayu Ajak TPPS Di Kecamatan Dan Desa Serius Turunkan Stunting, Target 2024 ZERO Menuju Generasi Emas.
Journal News.id.Cirebon – Wakil Bupati Cirebon Hj. Wahyu Tjiptaningsih, SE, M.Si melakukan kunjungan kerja monitoring dan evaluasi pelaksanaan program percepatan penurunan stunting di tingkat Kecamatan Depok. Acara di selenggarakan di ruang rapat kantor Kecamatan Depok Kabupaten Cirebon Jawa Barat, Selasa 25/10/22.
Kunjungan Wakil Bupati di dampingi oleh Dinas Bappelitbangda, Dinkes, forkopimcam, dan di hadiri oleh Kuwu se-Kecamatan Depok, dan Ibu PKK.
Kunjungan Kerja Wakil Bupati yang akrab disapa Bunda Ayu tersebut sebagai Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Cirebon dan Ketua Tim Koordinasi Penurunan Kemiskinan Daerah (TKPKD) .
Pengangkatan Bunda Ayu sebagai Ketua TPPS Kabupaten Cirebon diatur berdasarkan Perpres No 72 tahun 2021 bahwa Wakil Gubernur Wakil Bupati dan Wakil Wali Kota adalah sebagai Ketua TPPS Daerah.
Dalam kesempatan tersebut Ayu mengajak kepada TPPS tingkat Kecamatan dan tingkat Desa agar dalam upaya percepatan penurunan stunting ada Aktion, sehingga bisa mencapai target.
Lebih lanjut Bunda Ayu mengatakan, pada tahun 2021 jumlah stunting di Kabupaten Cirebon mencapai 15.299 kasus keberadaannya ada di 9 Kecamatan 28 Desa di 9 wilayah kerja Puskesmas. Pada tahun 2020-2024 penurunan stunting hanya mencapai 1,64% dari 16 ribu ke 15. 299 kasus.
“:Sedangkan yang kita inginkan dalam 1 tahun harus turun mencapai 3, 4% dan di harapkan di tahun 2024 zero dan 2045 generasi tersebut menjadi generasi emas, ” Ujarnya.
” Ya kita semua tau, persoalan stunting adalah multi sektoral yang tidak bisa di tangani, oleh satu lembaga saja, akan tetapi harus melibatkan Akademisinya, bisnismennya, swastanya, comunity nya, government nya, pemerintah dan Media, ,” Kata Ayu.
Menurut Ayu, media harus dilibatkan, karena jika ada yang muncul lewat pemberitaan media, maka akan dimperhatikan oleh pihak terkait, sehingga peran Media itu sangat penting.
” Saya kemaren di Desa Sidamulya sekema pembiyayaan percepatan penurunan stunting Pemdes Desa Sida Mulya menganggarkan 10 juta, Desa, Kecomberan 8 juta, dengan anggaran tersebut angka penurunanya dari 65 menjadi 48,” Ini bisa di jadikan contoh, ” Ujarnya.
” Pemdes yang lain juga bisa mengikuti sekema ini, untuk tambahan anggaran, bagi Desa yang memiliki pabrik-pabrik juga bisa mengajukan CSR (corporate social responsibility-red) kepada perusahaan yang penting anggaran yang di laksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab.
” Saya tidak ingin kegiatan ini hanya seremoni dilaporkan terus diekspos, saya Pak Camatnya, yang saya inginkan dengan kehadiran saya ini langsung ada Aktion dengan hasil yang sangat signifikan, jangan sampai saya sudah hadir memberikan arahan, tapi tidak nurut, ” Pungkas Ayu
Laporan:Sana