Lampung Utara,
journalnews.id- Kelurahan Kelapa tujuh kecamatan Kotabumi Selatan Kabupaten Lampung Utara diduga melalaikan pelayanan masyarakat yang membutuhkan untuk pembuatan BPJS yang melalui pelayanan operator kelurahan setempat .
Saat awak media berkunjung di Kantor Kelurahan tidak ditemukan pak lurah atau operator yang Pada saat jam kerja.
Pada saat awak media melakukan konfirmasi via telepon kepada salah satu operator yang tidak ada di tempat mengatakan kepada awak media alasan tidak bisa merespon ataupun menginput warga yang membutuhkan untuk dimasukkan ke data DTKS, beralasan karena sudah dua bulan ini wi-fi mati dan belum dibayar.
Bahkan sudah dua minggu ini saya tetheringan di kantor dengan kawan-kawan,”Ungkap Tardik salah Operator kelurahan kelapa tujuh kepada awak media.
Selasa”20/12/2022.
Pada saat awak media ingin melakukan konfirmasi kepada Pak Lurah melalui via WhatsApp tidak ada respon ataupun diangkat.
Yang hendak melakukan konfirmasi kepada Pak Lurah suhamad perihal Mengapa internet atau wi-fi yang dibutuhkan di kantor yang memang sudah diprioritaskan untuk pelayanan masyarakat yang membutuhkan akan tetapi sangat disayangkan dilalaikan.
Dalam hal itu besar dugaan oknum Lurah kelapa tujuh telah melakukan
Tindakan pidana penipuan penyalahgunaan BPJS Kesehatan secara umum diatur dalam KUHP pasal 378, UU No. 24 Tahun 2011 serta diterbitkannya Permenkes No. 16 tahun 2019 yang mengatur sanksi bagi pelaku kecurangan.
Diduga, Operator kelurahan kelapa 7 Tardik kabupaten Lampung Utara kangkangi peraturan pemerintah, yang tidak semestinya seorang aparatur sipil harus taat dengan aturan pemerintah.
Pasalnya Tardik sekalu oprator kelurahan kelapa tujuh tidak dapat melayani masyarakat dengan baik, banyak masyarakat yang mengeluh prihal tardik selaku operator di kelurahan tersebut tidak bekerja dengan baik.
Contohnya saja salah satu masyarakat yang tidak ingin di sebutkan nama nya, memberikan keterangn kepada awak media Harian TOP TERKINI menyampaikan dirinya mengeluhkan tidak adanya tanggung jawap Tardik selaku operator kelurahan kelapa tujuh.
Mirisnya lagi Tardik selaku oprator kelurahan tersebut menyampaikan kepada masyarakat yang ingin membuat data untuk mengajukan bantuan bantuan nama tardik menjelaskan bahwa di kelurahan kelapa tujuh tidak ada internet untuk mengerjakan semua persoalan dan keluhan masyarakat.
mirisnya lagi anggaran untuk wi-fi di kelurahan tersebut sudah dua 2 bulan lebih belum di bayarkan oleh pihak yang terkait di kelurahan tersebut.
Sampai berita ini ditayangkan Suahmad selaku lurah kelapa tujuh belum dapat di konfirmasi. Untuk mempertanyakn terkait anggaran wi-fi yang sudah dua 2 bulan mati belum di bayarkan.
(BAMBANG )
