Journal News.id_Keerom // Bupati Keerom Piter Gusbager, S.Hut, MUP menghadiri pelantikan Persekutuan Pemuda Oikumene Kabupaten Keerom, Kamis (16/2/23), bertempat di Gereja GKI Bahtera, Jl. Drs. Celcius Watae, Arso Swakarsa. Turut hadir Sekdakab Keerom Trisiswanda Indra, Pastor Dekan Dekenat Keerom Pastor Krispinus Bidi, Ketua PGGK Pdt.Frans Mambrasar, Ketua Klasisi GKI Keerom Pdt. Ckristian M.N Abba, S.Si, M. Teol.
Ketua Persatuan Gereja-Gereja Keerom (PGGK) Pendeta Frans Mambrasar, S.Th. MM melantik secara resmi Pengurus Persekutuan Pemuda Oikumene Kabupaten Keerom Tahun 2023. SusunanPengurus Persekutuan Pemuda Oikumene Keerom dengan Ketua Yohannes Wenda, S.SI, Teol (GKI), Sekretaris Maiton Lambe, ST (GIDI) dan Bendahara Paskah Yaram (GPDI).
Kegiatan tersebut diawali dengan ibadah bersama yang diikuti para hamba Tuhan diantaranya Ketua Klasis/ Ketua Wilayah 18 Denomasi Gereja Se-Kabupaten Keerom. Ibadah dipimpin oleh Pdt. Yulius Suprabekti.
Bupati Keerom Piter Gusbager pada kesempatannya mengajak seluruh umat gereja dan umat beragama lainnya untuk bersatu membangun Kabupaten Keerom.
” Jemaat Gereja-Gereja semuanya harus bersatu, para pastor, pendeta untuk melayani dan menyayangi umatnya dengan baik. Jika ada kritikan hendaknya dapat disikapi dengan bijaksana. Kalau semua jemaat Gereja sudah bersatu, maka selanjutnya kita bersatu menjaga kerukunan antar umat beragama,” ujarnya.
Pada kesempatan itu juga, Bupati Keerom mengingatkan para tokoh- tokoh agama mewaspadai gerakan-gerakan yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan masyarakat di Kabupaten Keerom.
“Di tahun politik, diharapkan para hamba Tuhan dan tokoh agama lainnya dapat memberikan pengawasan dan arahannya kepada umat agar tidak tercerai berai dan salah arah. Hindari pertikaian, saling hina dan saling menjatuhkan satu dengan yang lainnya. yang bisa membuat kita menjadi lemah. Masyarakat Keerom harus terus damai,” ungkapnya.
“Selamat dan Sukses atas pelantikan Persekutuan Pemuda Oikumene Kabupaten Keerom Tahun 2023, Tetap semangat, karena dipundak kalianlah masa depan Keerom dan masa depan Papua berada,” pungkasnya.
Sementara, Ketua Persekutuan Pemuda Oikumene Yohanes Wenda mengajak seluruh pemuda gereja bersatu melawan miras dan Narkoba.
“Melalui wadah Pemuda Gereja-gereja, mari kita bangun spiritualitas anak- anak muda agar memiliki kesadaran dan terhindar dari hal-hal yang negatif. Bersama- sama membangun diri dan membangun negeri,” tutupnya.
(@mrizul)
