Berita

PT. Tirta Fresindo Jaya : Tidak Ada Oknum Utusan Bupati Cianjur Yang Meminta Suplay Air Dari PDAM

213
×

PT. Tirta Fresindo Jaya : Tidak Ada Oknum Utusan Bupati Cianjur Yang Meminta Suplay Air Dari PDAM

Sebarkan artikel ini

 

Cianjur || Pihak PT. Tirta Fresindo Jaya akhirya mengklarifikasi bahwa tidak ada yang mengatasnamakan utusan Bupati Cianjur untuk meminta menyuplay bahan baku air dari PDAM.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Hal itu diungkapkan, Dept Head IRGA, Ferry Marcellino, dirinya menjelaskan jika pihak PT TFJ yang justru meminta pasokan air dari PDAM. Namun hal itu baru wacana.

” Berita yang beredar itu ada isu dari oknum oknum yang mengatasnamakan bupati itu sebenarnya tidak ada karena perusahaan sendiri yang berinisiatif bahkan kita datang ke PDAM untuk menanyakan mampu Suplaynya berapa dan narik Pipanya dari mana. Nah! itu sudah kita lakukan namun sampai saat ini masih menjadi wacana jad belum fic. Kami berinisiatif datang ke PDAM karena anggapannya PDAM itu suatu perusahaan daerah Cianjur yang mana perusahaan itu bisa dikontrol juga oleh bupati nah itu magsud kita jadi tidak ada oknum atau orang orang yang membawa bawa nama bupati, ” terangnya menjelaskan.

Ferri juga menjelaskan jika sebenarnya bukan hanya dari Organisasi Masyarakat ADIL saja yang meminta Suplay air dari wilayah Kabupaten Cianjur. Sehingga kami sudah merealisasikan Vendor dari Cianjur. Namun karena perusahaan TFJ kekurangan suplay dan sebagai realisasi untuk menambah PAD Kabupaten Cianjur pihaknya berinisiatif untuk meminta Suplay air dari PDAM.

” Saya penjelasan secara general saja yah. Jadi PT. TFJ itu Pabrik minuman, memang dari tahun lalu sudah menjadi aspirasi aspirasi dari organisasi Masarakat yang lain selain ADIL dan bahkan dari pemerintahpun sudah menyampaikan terkait aspirasi ini bahwa apa yang kita lakukan sekarang di sini mensuplay air aspirasinya itu banyak yang dari luar kabupaten Cianjur atau luar dari Wilayah Cianjur akhirnya aspirasi yang mereka sampaikan ke pihak perusahaan mereka menyampaikan bahwa diusahakan perusahaan menyuplay air dari wilayah Cianjur untuk menambah pendapatan anggaran daerah Kabupaten Cianjur. Akhirnya diawal tahun kemarin sudah kami terima aspirasinya dan sudah masuk satu Vendor yang dari wilayah Cianjur cuman dari pihak perusahaan kurang untuk menambah anggaran Cianjur terkait suplay air, akhirnya kita berinisiatif untuk mengajukan suplay air dari PDAM, ” ungkapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *