Papua

Mathius Awoitauw dan Giri Wijayatoro Purna Tugas
MA: Setiap Pemimpin Ada Masanya, dan Setiap Masa Ada Pemimpinnya

733
×

Mathius Awoitauw dan Giri Wijayatoro Purna Tugas<br>MA: Setiap Pemimpin Ada Masanya, dan Setiap Masa Ada Pemimpinnya

Sebarkan artikel ini

Sentani (JournalNews.id) – Mathius Awoitauw bersama Giri Wijayantoro secara resmi meninggalkan Gunung Merah Sentani setelah menyelesaikan tugas sebagai Bupati Jayapura dan Wakil Bupati Jayapura.
Acara pelepasan pasangan pimpinan daerah di Kabupaten Jayapura untuk masa periode 2017-2022 ini, berlangsung di Lapangan Apel Gunung Merah Sentani, Kabupaten Jayapura, Senin (12/12) pagi.


Dalam sambutannya, Mathius Awoitauw tidak henti-hentinya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh ASN di Kabupaten Jayapura yang telah menunjukkan kerja sama dan dedikasi yang tinggi selama bersama dalam 5 tahun terakhir.
“Untuk ASN, terima kasih untuk kebersamaan yang luar biasa selama ini, saya bersama Giri Wijayantoro hari ini sudah purna tugas, bersyukur kepada tuhan bisa hadir disini, bekerja bersama-sama saudara sekalian” kata Mathius Awoitauw.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten


Dengan nada terbata-bata, Mathius mengatakan bekerja di Gunung Merah Sentani merupakan suatu kehormatan dan kesempatan yang luar biasa.


“Pengalaman menjadi Bupati Jayapura dan Wakil Bupati Jayapura merupakan pengalaman yang tidak pernah terlupakan sepanjang hayat. Pengabdian kami disini hari ini sudah selesai, dan saatnya untuk pamit dari Gunung Merah yang sangat kami cintai ini,” ujarnya.


Walaupun tidak bersama lagi, kata Mathius, tetapi persahabatan ini harap tetap terjalin dan bertegur sapa dimana saja.
“Sekali lagi terima kasih dan mohon maaf atas segala kekurangan dan keterbatasan jika kami tidak bisa menyapa semua ASN di kabupaten ini,” tambahnya.


“Setiap Pemimpin Ada Masanya, dan Setiap Masa Ada Pemimpinnya,” pungkasnya.
Sementara Giri Wijayantoro, pada kesempatan yang sama menambahkan, dirinya meminta maaf jika ada salah kata dan perbuatan yang tidak sesuai selama 5 tahun bersama Mathius Awoitauw memimpin daerah ini.


“Kami datang dengan terlihat dada kami, tetapi kami juga ingin pamit dengan baik-baik, lihatlah punggung kami, saya dan pak bupati sudah menyalakan api perjuangan, oleh sebab itu api perjuangan ini tidak boleh padam hingga kapan pun, teruskan perjuangan ini, karena perjuangan belum selesai,” tegas Giri Wijayantoro.


Nampak seluruh ASN, mulai dari Plh Bupati Hana Hikoyabi, Pimpinan OPD, Pejabat Struktural maupun Fungsional, Kepala-kepala Disrtik, kepala kampung dan seluruh ASN ikut melepas kepergian Mathius Awoitauw dan Giri Wijayantoro menuju kendaraan yang akan mengantar mereka kembali ke kediaman masing-masing.


Seluruh yang hadir tidak bisa menahan haru saat melepas kepergian Mathius Awoitauw dan Giri Wijayantoro meninggalkan Gunung Merah Sentani. Beberapa diantara mereka bahkan tidak dapat menahan air mata haru, karena harus berpisah dengan sosok hebat pejuang kebangkitan masyarakat adat di kabupaten ini.


Selanjutnya, tugas-tugas Bupati Jayapura akan dijalankan oleh Pelaksana Harian (Plh) Bupati Jayapura yang sudah diserahterimakan kepada Sekda Kabupaten Jayapura Hana Hikoyabi. (RZR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *