Ragam

Ketua DPW LSM Tamperak Jatim Apresiasi kerja KPK,” Tangkap Semua Anggota DPRD Jatim Yang Terlibat Korupsi “

620
×

Ketua DPW LSM Tamperak Jatim Apresiasi kerja KPK,” Tangkap Semua Anggota DPRD Jatim Yang Terlibat Korupsi “

Sebarkan artikel ini

Jawa Timur, – Ketua dewan pimpinan wilayah TAMENG PERJUANGAN RAKYAT ANTI KORUPSI Jawa timur LSM TAMPERAK apresiasi kinerja KPK melalui WhatsApp nya ia mengatakan “saya Sudarsono ketua dewan pimpinan wilayah LSM TAMPERAK dengan ini mengucapkan terima kasih dan apresiasi kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK) yang telah berkomitmen untuk terus melakukan pencegahan dan pemberantasan tindak pidana korupsi khususnya di jajaran DPRD Jawa Timur, dengan modus-modus penggunaan dana hibah,”ungkapnya.

“jadi saya sebagai warga Jawa Timur tidak merasa berduka bahkan saya merasa senang dan bangga karena para penghianat mandat rakyat telah ditetapkan sebagai tersangka dugaan tindak pidana korupsi, maka dengan ini saya sebagai warga Jawa Timur mengucapkan terimakasih kepada KPK dan meng-apresiasi setinggi-tingginya kinerja KPK,” lanjutnya.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

“dan jangan pernah takut untuk menyuarakan kebenaran dan keadilan, biarpun langit runtuh, kebenaran dan keadilan harus tetap ditegakkan, karena asas equality before the law mengandung makna semua manusia sama dan setara di hadapan hukum, maka saya berharap jangan pandang bulu, tegakkan terus kenenaran, agar ada efek jera,” ujarnya tegas.

ia juga meminta kepada KPK untuk terus mengusut dan membongkar siapa saja pelaku koruptor, hususnya diwilayah Jawa timur, karena saya sebagai warga Jawa Timur tidak puas dengan hasil 12 orang penetapan tersangka tersebut, karena tidak menutup kemungkinan masih banyak pelaku-pelaku koruptor yang masih belum terdeteksi yang ada di Jawa Timur, tandasnya,

Kami berharap semua anggota DPRD Jawa timur harus di periksa karena kami mempunyai data atas keterlibatan semua anggota DPRD Jawa timur tersebut melalui program dana hibah tahun anggaran 2024 adapun rincian dana hibah yang kami duga bermasalah dan sarat dengan korupsi karena besaran anggaran dana hibah tersebut tidak sesuai dengan realisasi di lapangan karena di duga sudah di potong mulai dari 30 sampai 40 % oleh koordinator lapangan sesuai hasil investigasi dilapangan adapun data diantaranya dinas bina marga : 3.703 paket , biro kesra : 3.924 paket , dinas cipta karya : 4.311 paket , dinas sosial : 391 paket , dinas pariwisata : 77 paket, dinas pengairan : 1.047 paket, dan dinas pertanian sebanyak 74 paket dan semuanya di duga bermasalah karena sudah dilakukan pemotongan dan banyak yang fiktif.

Minim nya pengawasan dari pemerintah dan kami menduga adanya pembiaran sehingga dana hibah terkesan di manfaatkan oleh oknum tertentu.hal ini di benarkan oleh oknum yang namanya tidak mau di sebutkan di lingkungan pemerintah provinsi Jawa timur.

Dalam waktu dekat akan kami serahkan data hasil investigasi kami di lapangan kepada komisi pemberantasan korupsi ( KPK ) beserta foto dan rekaman pengakuan penerima hibah bahwa memang benar dilakukan pemotongan dan ada pula hanya mendapatkan kunci besaran anggaran yang di dapatpun tidak tahu karena proposal pengajuan serta SPJ realisasi anggaran tidak pernah dibuat nya ” pungkas sudarsono .(ahd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *