Cirebon, – Journal News. Id. Sejumlah warga masyarakat miskin di wilayah kecamatan kapetakan kabupaten Cirebon Jawa Barat mengeluhkan kenaikan harga beras ditingkat pedagang dan distributor .
Seperti diungkapkan salah satu warga masyarakat di wilayah kecamatan kapetakan Kabupaten Cirebon Carsiti mengungkapkan, bahwa harga beras yang semula di bulan Desember 2022 kemarin, masih labil dengan kisaran harga beras per Kg Rp. 10.000- 12 000, rupiah. Namun, di Bulan Januari 2023 ini melonjak menjadi Rp. 12.500 – 14.000 per Kg nya. Harga ini membuat kami warga miskin sangat Kelimpungan,” Keluhnya Carsiti. Seusai membeli beras disitibutor Jumat (27/01/2023).
“Beras mahal begini, ini kan kebutuhan pokok. Kalu harga beras terus melonjak meroket pengaruhnya besar pada kelurga saya trutama kami sebagai warga miskin, Katanya.
Menurutnya, Kami sering membeli beras 5 Kg setiap harinya untuk jualan nasi sarapan, namun. Dikagetkan dengan kenaikan harga yang cepat meroket sekali.
“Operasi pasar yang mana ya, ko di wilayah kami tidak ada,” Kalau mau turunkan harganya. biar daya beli masyarakat seimbang dan mampu untuk membeli beras kebutuhan pokok ini, Tuturnya.
Kami sangat berharap pemerintah segera turun tangan dan kembalikan harga beras ini, karena warga miskin seperti kita ini sangat kelimpungan, pungkasnya.
