Ragam

Hadiri Milad Desa Serang Kulon, Wabup Ayu: Kegiatan Ini Berdampak pada Perekonomian Masyarakat

69
×

Hadiri Milad Desa Serang Kulon, Wabup Ayu: Kegiatan Ini Berdampak pada Perekonomian Masyarakat

Sebarkan artikel ini

 

Journal News.id.KABUPATEN CIREBON — Wakil Bupati Cirebon, Hj. Wahyu Tjiptaningsih, SE., M.Si mengapresiasi kepada jajaran pemerintah Desa Serang Kulon, Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon yang telah menggelar acara peringatan hari jadinya yang ke-39 tahun, Sabtu (1/7/2023).

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Menurut Ayu–sapaan akrab Wabup Cirebon, kegiatan seperti ini harus terus dilakukan setiap tahunnya. Pasalnya, kegiatan Sedekah Bumi dalam rangka Hari Jadi Desa Serang Kulon ini berdampak kepada perekonomian masyarakat sekitar.

“Tadi kita lihat banyak masyarakat yang berjualan saat acara ini. Tentunya, penghasilan mereka juga akan bertambah, sehingga kegiatan ini sangat membantu ekonomi masyarakat sekitar,” ujar Ayu.

Selain itu, ia mengatakan bahwa kegiatan Hari Jadi ke-39 tahun Desa Serang Kulon ini baru pertama kali diadakan sejak berdirinya desa tersebut.

“Kegiatan Milad ini baru pertama kali dirayakan oleh Pemerintah Desa Serang Kulon, sejak berdiri tahun 1984 yang lalu. Sehingga acara ini sangat meriah, masyarakat desa sangat menikmati hiburan yang ditampilkan,” lanjut Ayu.

Ia juga mengungkapkan, dalam kegiatan tersebut, jajaran Pemdes Serang Kulon juga mengadakan berbagai kegiatan untuk meramaikan hari jadinya.

“Diantaranya bakti sosial, mulai dari donor darah, santunan anak yatim, pemeriksaan kesehatan gratis, khitanan massal,” ungkapnya.

“Kita bisa melihat keguyuban atau kebersamaan, gotong-royong dan kerukunan masyarakat dengan kuwu, perangkat desa dan camat saat acara ini,” sambungnya.

Lebih lanjut, kata Ayu, panitia menampilkan seni budaya Cirebon saat acara puncak Hari Jadi Desa Serang Kulon. Hal tersebut dilakukan untuk memperkenalkan seni budaya Cirebon kepada masyarakat.

“Tadi ada seni budaya Kabupaten Cirebon, saya menyambut baik, karena harus tetap dilestarikan disamping kita juga mengenalkan budaya ini kepada generasi penerus. Sehingga kedepan, mereka paham tentang budaya Cirebon,” pungkasnya.

Laporan :Sana

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *