Hukum Kriminal

Diduga Mentang Mentang jadi Kepala desa , Kades Wonosegoro Apatis Terhadap media

265
×

Diduga Mentang Mentang jadi Kepala desa , Kades Wonosegoro Apatis Terhadap media

Sebarkan artikel ini

Batang // Diduga punya penyakit apatis atau alergi sama awak media kepala desa Wonosegoro kecamatan Bandar kbpten batng Jawa Tengah mencoreng dan menjadi citra buruk jabatan kepala desa .

Bermula dari awak media yang hendak konfermasi terkait proyek Dana Desa 11/7/2024 , saat awak media mencoba mendatangai kediaman kepala desa karena waktu itu balai desa sudah tutup , baru hendak turun dari motor ,tiba tiba kepala desa dari sampai g rumahnya , dengan tas kecil di bahunya ,dia berjalan dengan angkuh sambil berkata ketemu besok saja dengan nada yang di duga sangat ketus dan cambil cepak berlalu dengan sangat acuh .

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Esok nya awak media mencoba datang ke balai desa sesuai kata kata kepala desa 12/7/2024 , waktu itu balai desa dalam keadaan ramai karena masih banyak tamu ,sedangkan kepala desa ada di suatu ruangan yang memang banyak tamu , awak media coba menyapa dan di jawab kepala desa dengan berkata , masih banyak tamu mas , nanti mas masih banyak tamu , katanya.

Kurang lebih satu jam menunggu di awal media menggubdu ruangan lain tak lama kemudia adzan dhuhur hari Jumat konandang , setelah itu kepala desa keluar tanpa menyapa atau menfhapiri awak media yang lama menunggu berlalu pergi begitu saja dengan setengah berlali sambil berkata mau jumatan dulu tanpa menoleh kearah awak media sedikitpun .

Kepala ddesa wonosegoro kecamatan Bandar saat di hubungi lewat telfon sangat menyayangkan tingkah laku seorang kepala desa Winosegoro kalau benar apa yang di adukan oleh awak media , sebagai kades seharusnya punya adab terhadap seiapa saja yang datang kepadangnya dengan segala urusan yang bermacam macam ,, ya nanti akan saya berikan binaan supaya tidak ada salah komukasi antara awak dengan media atau LSM , tegasnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *