JOURNAL NEWS | , Anggota Paguyuban Domba Edan Tegar menampilkan aktraksi Debus seusai melaksanakan kegiatan pengukuhan para pengurus dan anggota di Terminal Rawa Bango, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Minggu, (21/1/24).
Aktraksi Debus dipertontonkan untuk menghibur para anggota dan juga Masyarakat yang hadir pada saat itu.
Aktraksi dari beberapa komunitas tersebut diantaranya melakukan aksi berbahaya dengan menari bersama ular Cobra yang terkenal dengan bisanya yang mematikan.
Pantauan awak media selain melakukan aksi bermain main dengan ular berbisa. Anggota lainnya juga menampilkan aksi debus. Namun yang paling menegangkan para penonton aksi debus yang dilakukan adalah melakukan aksi Gorok Leher.
Salah satu warga, Eneng, mengatakan bahwa aksi atau aktraksi yang dilakukan cukup menghibur meskipun sangat menegangkan.
” Jelas sangat menegangkan dan tentunya ini jangan dilakukan oleh para adik adik ataupun yang lainnya yang ada di lokasi karena semua itu dilakukan oleh para propesional,” katanya.
Kendati menegangkan. Namun Eneng berharap bahwa aktraksi yang dibawakan jangan sampai tertinggal oleh jaman. Karena aktraksi tadi menurut saya sudah menjadi budaya karena dari dulu juga ada,” harapnya.
Hal serupa dikatakan warga lainnya, Tedi, dirinya menilai bahwa aktraksi tersebut harus terus dilestarikan.
” Jelas ini merupakan budaya yang sejak dulu ada. Nanun para warga yang melihat dan tidak menguasi hal itu jangan sampai menirunya, karena itu dilakukan oleh propesinonal,” ujarnya.
Tidak sebentar orang bisa menguasai keahlian tersebut jadi jangan sampai meniru adegan tersebut.
” Iya, intinya gitu jangan sampai meniru adegan tadi karena sangat berbahaya, dan masyarakatpun saya yakin tidak akan meniru adegan tersebut karena sebelumnya sudah diingatkan oleh panitia juga,” pungkasnya.