Berita

Peresmian GOR Girgura Kensuwri, Bupati PG : Bangunan Ini Dipersembahkan Untuk Masyarakat Keerom

799
×

Peresmian GOR Girgura Kensuwri, Bupati PG : Bangunan Ini Dipersembahkan Untuk Masyarakat Keerom

Sebarkan artikel ini

 

Journal News.id // Sarana olahraga yang representatif selama 4 periode kepemimpinan dalam kurun waktu 21 tahun akhirnya pada hari ini bisa nikmati oleh seluruh masyarakat Kabupaten Keerom

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Sejak Kabupaten ini berdiri pada tanggal 11 November 2002 berdasarkan UU no 26 tahun 2002, melalui tangan dinginnya Bupati Piter Gusbager anak adat Keerom akhirnya meresmikan penggunaan gedung olahraga (GOR) yang pertama dengan nama Girgura Kensuwri (Karya Manusia) di jalan trans Papua, Kampung Workwana, Arso, Jumat (29/11/24).

Peresmian GOR Girgura Kensuwri di tandai dengan pengguntingan pita yang di hadiri Wakil Bupati Keerom Wahfir Kosasih, Kadis PUPR Jufri Taweatubun, kepala OPD Forkopimda, BWS Papua, tokoh agama, tokoh adat, tokoh perempuan,tokoh pemuda dan undangan lainnya.

Perlu di ketahui, Gor Girgura Kensuwri berdiri di atas lahan 15.000 m2 dengan luas bangunan 2700 m2 berkapasitas 1500 penonton memiliki fasilitas sound sytem dan auto visual serta akustik terbaik dan yang pertama memiliki sertifikat layak fungsi di Provinsi Papua.

Dalam kesempatannya, Bupati Keerom mengatakan Gor Girgura Kensuwri di persembahkan PITER-WAHFIR untuk seluruh masyarakat Kabupaten Keerom.

“GOR ini digunakan untuk pengembangan minat dan bakat kaum muda Keerom khususnya bidang olahraga dan budaya,” jelasnya.

Dikatakan, tujuan utama adalah untuk pembukan pelaksanaan Pesparawi XIV se-Tanah Papua di Kabupaten Keerom yang akan di gelar pada 2-8 Desesmber 2024.

“Mudah-mudahan bangunan ini bisa di jaga dan di rawat oleh semua masyarakat, jangan ada yang merusak dan mengotori karena GOR ini kita persembahkan untuk anak-anak Keerom,” ujarnya.

Lebih lanjut, Bupati PG menyampaikan bahwa kedepan GOR ini ada di lengkapi dengan fasilitas security (keamanan).

“Nantinya akan ada klasifikasi untuk penggunaan gedung yang diterapkan oleh pemerintah, termasuk sistem keamanan ketat 1×24 jam, deteksi kebakaran dan Vandalisme atau kerusakan oleh manusia. “Semoga Tuhan Memberkati Kita Semua ,” tutupnya. (@mr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *