JOURNAL NEWS // Anggota Komisi IV DPR. RI Daerah Pemilihan Jawa Barat III, Kota Bogor dan Kabupaten Cianjur, tahun 2023, Dr. Ir. Hj. Endang Setyawati Thohari, DESS. M. Sc. Melaksanakan Kegiatan Sosialisasi Bimbingan Tekhnis tentang (RHL) Rehabilitasi Hutan dan Lahan.
Pelaksanaan kegiatan Bimtek RHL 2023 bertempat di Green Hill Resort Puncak- Cipanas, Cianjur, di hadiri Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutan RI. (Dr. Ir. Siti Nurbaya, M. Sc.) dan Peserta Bimbingan Tekhnis RHL. Sabtu, (10/06/2023).
Di depan peserta Sosialisasi Bimbingan Tekhnis RHL. Dr. Ir. Hj. Endang Setyawati Thohari, DESS. M. Sc. Mengingatkan, hutan yang ada di Kabupaten Cianjur 28,5% agar di tata dengan baik, kegiatan berjalan dengan tertib, dimulai dari pukul, 10.00 WIB.
Kepada pihak Media, Dr. Ir. Hj. Endang Setyawati Thohari, DESS. M. Sc. Menuturkan; ” Hutan yang ada di Kabupaten Cianjur 28,5% dari Provinsi Jawa Barat, agar ditata dengan baik, sehingga untuk irigasi dan kegiatan pertanian lainya bisa berjalan tanpa merusak lingkungan. ” Tegasnya.
Lanjut Hj. Endang; “ Di cianjur ini kan sisanya 28,5% hutannya dari Provinsi Jawa barat, kalau di Undang-undang yang lama itu mengatakan harus 30%, maka melalui bimtek ini, kami mengajak untuk terus melestarikan alam, menjaga hutan, agar senantiasa tetap lestari, sebab kalau alam dan hutan di rusak akan berpotensi terjadinya bencana alam, seperti banjir, longsor, gempa bumi serta bencana alam lainya.” Tuturnya.
Kemudian, Hj. Endang kembali melanjutkan penuturanya; ” Hari ini kami akan menyerahkan bibit tanaman yang dibagikan kepada kelompok tani, untuk di tanam dirawat serta dijaga agar tanaman dan pohon nya tumbuh dengan baik, agar alam dan hutan kita senantiasa terjaga keasrian nya, sebagai simbolis dari kegiatan ini, serta bentuk keseriusan kita, kami tanam di Rumah Dinas DPRD Kabupaten cianjur. Selain memberikan bibit tanaman, kami juga akan berikan bantuan berupa Bank Pesona, tujuannya, supaya masyarakat mempunyai gairah untuk melakukan penghijauan.” Ungkapnya.
Tambah Hj. Endang; “Kalau dulu itu penghijauan cuma dikasih bibit kayu, gak tahu hidup atau enggak, ditinggal saja. Kalau sekarang ya gak bisa gitu, karena paling lambat dua atau tiga tahun kedepan, bibit yang ditanam ini akan berbuah, jadi kan berhasil penghijauannya, ada hasil buahnya, nah kemudian bisa dijual, dikonsumsi atau dibagikan kepada masyarakat, jadi manfaatnya bisa dirasakan oleh khalayak umum. Adapun terkait bencana itu merupakan ulah kita sendiri, yang tidak menjaga alam dan hutan kita dengan baik, mulai saat ini mari kita jaga dan lestarikan alam dan hutan kita. ” Pungkasnya.
Hal yang sama di sampaikan Menteri Lingkungan Hidup, Dr. Ir. Siti Nurbaya, M. Sc.
” Permasalahan hutan dan alam kita, merupakan tanggung jawab kita semua, di mulai dari Pemerintah Pusat, Daerah, dan Masyarakat harus memiliki semangat yang sama melalui program penghijauan, Sesuai dengan tema acara hari ini, hutan lestari dan masyarakatnya sejahtera, saya berharap, kegiatan ini membuahkan manfaat mengingat Kabupaten Cianjur sendiri memiliki permasalahan, yaitu krisisnya kelestarian hutan.” Kata Menteri LH.
Lanjut Menteri LH; “ Maka dari itu saya harap rencana ini berjalan sesuai yang diharapkan, kita bersama-sama menjaga kelestarian hutan sehingga kedepan akan lebih baik lagi, bumi ini bukan hanya milik kita tapi akan terus dirasakan oleh anak cucu kita, jadi apabila saat ini kita rusak bagaimana nanti dengan nasib anak cucu kita, jagalah dan lestarikan hutan di bumi kita tercinta ini.” Tandasnya.