CIANJUR _ Persatuan Perawat Nasional Indonesia ( PPNI ) kembali menyalurkan bantuan uang tunai kepada sejumlah perawat yang terdampak bencana alam gempa bumi Cianjur.
Penyaluran bantuan tersebut dilaksanakan di gedung RSUD sayang Cianjur, Kelurahan Bojongherang, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa, (20/12).
Menurut ketua umum DPP PPNI, Harif Fadilah mengatakan bahwa uang tunai yang disumbangkan kepada para perawat yang terdampak gempa bumi tersebut merupakan sumbangan dari para perawat di Indonesia.
” Hari ini adalah kegiatan penyaluran bantuan yang dananya kami kumpulkan dari para perawat bukan dari masyarakat untuk para perawat yang menjadi korban. Kegiatan ini sudah beberapa kali dilaksanakan dan untuk total bantuan yang telah terkumpul saat ini kurang lebih Sembilan ratus sepuluh juta rupiah,” katanya.
Di waktu yang sama Ketua DPW PPNI Jabar, Budiman mengatakan bahwa total sumbangan atau bantuan yang telah disalurkan mulai dari tahap pertama dan tahap kedua kurang lebih mencapai 500 juta rupiah.
” Di tahap pertama kita telah menyalurkan bantuan kepada 267 orang perawat, tahap kedua kita ada 102 orang, dari 102 orang itu yang mengalami kerusakan ( tempat tinggal ) berat ada 8 orang, kerusakan sedang 37 orang dan ringan 57 orang,”katanya.
Budiman menjelaskan bahwa besaran bantuan disesuaikan dengan tingkat kerusakan.
” Untuk besaran bantuan itu sama dengan tahap pertama, untuk kerusakan berat perawat menerima bantuan sebesar 1.750.000 rupiah, Sedang 1.250.000 rupiah, dan ringan 750 ribu rupiah,” ungkapnya.
Ia menyambungkan bahwa jumlah perawat yang terdampak gempa bumi berjumlah 397 orang.
” Jumlah perawat yang terdampak gempa bumi Cianjur itu 397 orang,” sambungnya.
Budiman menyebutkan bahwa pada kesempatan itu, tidak hanya dari PPNI yang memberikan bantuan, namun bantuan juga diterima perawat dari Ikatan Perawat Dialisis Indonesia.
” Selain dari kami juga ada Ikatan Perawat Dialisis Indonesia memberikan donasi juga khusus kepada perawat Dialisis,” imbuhnya.
Ia juga mengatakan bahwa PPNI selain memberikan bantuan kepada para perawat yang terdampak, pihaknya pun memberikan bantuan untuk relokasi sekertariat DPD PPNI Kabupaten Cianjur.
” Selain itu juga kami memberikan bantuan relokasi kantor sekertariat DPD PPNI Kabupaten Cianjur, yang kita berikan di tahap pertama itu 10 juta dan di tahap kedua ini kita berikan 5 juta rupiah,” terangnya.
Laporan: Andri Sutisna