KEEROM, JOURNAL NEWS.ID-// Pemerintah Kabupaten Keerom menyerahkan uang permisi kepada pemilik hak ulayat pemilik lahan yang masuk dalam program FE ( Food Estste ) Papua tanaman jagung yang merupakan salah satu program Ketahanan Pangan Nasional, Senin (13/6/22) bertempat di Mapolsek Arso Timur, Kampung Pitewi, Distrik Arso Timur, Kabupaten Keerom.
Penyerahan uang permisi tersebut dilakukan langsung Bupati Keerom, Piter Gusbager, S.Hut, MUP. Hadir mendampingi Bupati Keerom diantaranya Sekretaris Daerah, Trisiswanda Indra, N, S.Pt, Kapolres Keerom, dan Dinas terkait di lingkup Pemkab Keerom.
Turut hadir juga menyaksikan rombongan Kakorbinmas Baharkam Polri, Irjen Pol. Suwondo Nainggolan (Kepala Korps Binmas Baharkam), Brigjen Pol. Eko Budiarto (Wakapolda Papua), Kombes Pol. Firman (Karo Ops Damai Cartenz), Kapolres Keerom, AKBP Christian Aer, SH, S.IK dan lainnya.
“Penyerahkan uang permisi Kepada 4 orang masyarakat adat pemilik lahan yang masuk dalam program tersebut di Kampung Suskun menunjukkan komitmennya untuk menjadikan Keerom sebagai food estate untuk tanaman jagung,” tutur Bupati Keerom, Piter Gusbager.
Bupati Keerom, Piter Gusbager, menjelaskan bahwa program penanaman jagung adalah program nasional yang menjadi program Presiden Jokowi dan juga visi dan misi Bupati Keerom.
“Program ini tak lain adalah bertujuan untuk menjadikan Keerom sebagai kawasan lumbung jagung nasional yang merupakan program Presiden Jokowi. Semua pihak harus mendukung program ini bertujuan membangun daerah dan yang utama dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Program Food Estate Keerom harus berjalan tidak boleh berhenti dengan alasan apapun,” ujarnya.
Senada itu, Irjen Pol. Suwondo Nainggolan, Ka. Korps Binmas Baharkam Polri, menyampaikan bahwa tujuan pembukaan lahan jagung skala besar ini tujuan utamanya peningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Saya senang dengan semangat dari Bupati Keerom dan seluruh warga untuk program jagung ini, kami dari Bimas Polri mendukung penuh tujuan pembangunan yang baik ini untuk kesejahteraan masyarakat Papua,” ujarnya.
Sambung dia, sebagai bentuk dukungan maka didatangkan 3 orang tenaga ahli dari Lamongan Jawa Timur yang akan memberikan pelatihan- pelatihan pertanian tentang budidaya jagung di Keerom,” pungkas Kakorbinmas Baharkam Polri tersebut.
Bupati juga menyampaikan terimakasih kepada Kepolisian Republik Indonesia melalui Ka. Korps Binmas Baharkam Polri atas dukungannya terhadap proses pembukaan lahan jagung, pembukaan laboratorium serta diklat jagung di Kabupaten Keerom. (@mrizul)