Journal News.id // Pemrintah Kabupaten Keerom berkomitmen untuk menaikkan Pendapatan Asli Daerah atau (PAD) dan menyelesaikan program-program Prioritas di Tahun 2025 ini.
Hal ini disampaikan secara tertulis Bupati Keerom melalui Wakil Bupati Drs. Daud, M.Si dalam Sidang Paripurna II Masa Sidang II DPRK Keerom dalam rangka penyampaian nota pengantar LKPJ dan Raperda Non-APBD Tahun 2025 yang dilaksanakan di Ruang Sidang DPRK Keerom pada Senin (19/5/25).
Sidang paripurna dipimpin Ketua DPRK Keerom, Kanesius Kango, S.Sos dan dihadiri 21 dari 25 anggota DPRK Keerom. Turut Hadir pimpinan OPD, TNI/ Polri dan lainnya.
Sidang Paripurna ini merupakan lanjutan dari sebelumnya yaitu penyampaian pandangan fraksi-fraksi di DPRK Keerom atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Pemkab Keerom dan Raperda non APBD Tahun 2025.
” Diketahui bahwa PAD Keerom masih sangat rendah dan masih bergantung pada transfer daerah yang besar. Hal ini menjadi perhatian kami pada periode kepemimpinan PG-Daud untuk lima tahun yang akan datang,” sebut Wabup Daud.
Dikatakan, saat ini Pemkab Keerom sedang merencanakan beberapa kegiatan yang dapat dilaksanakan guna peningkatan PAD daerah. salah satunya adalah kajian NJOP dan lainnya,’’terangnya lebih lanjut.
Sementara itu, atas pandangan fraksi -fraksi, Bupati menjawab komitmennya untuk dapat menuntaskan program-program prioritas yang belum terselesaikan di tahun 2024.
Dikesemptan yang sama, Ketua DPRK Keerom, Kanesius Kango, menyambut baik atas jawaban tersebut dan menyatakan siap untuk ditindaklanjuti.
Pihaknya akan melakukan peninjauan atau kunjungan kerja langsung ke lapangan terkait kegiatan-kegiatan pembangunan yang telah dilaksanakan Pemkab Keerom selama tahun 2024,” pungkasnya. (@mr)
