Keerom, Journal News.id-// Pemerintah Kabupaten Keerom melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) serius dalam upaya percepatan, pencegahan dan penurunan kasus stunting. Salah satunya diwujudkan dalam Aksi Rembuk Stunting , pada Jumat (15/7/22) bertempat di Arso Grande Hotel Arso II.
Bupati Keerom, Piter Gusbager, S.Hut, MUP melalui Asisten II Setda Keerom, Edi Y. Buntan, M.Si membuka secara resmi kegiatan tersebut. Hadir pada kesempatan itu, Kepala Dinas Kesehatan Kab. Keerom, Dr. Faustina Helena Burdam, M.PH, Tenaga ahli bidang Stunting Provinsi Papua, TP PKK Kabupaten Keerom, DPRD Keerom, TNI/Polri, Para Pimpinan OPD, Kadistrik, Kepala Kampung, Kepala puskesmas tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh adat, tokoh perempuan se Kabupaten Keerom.
Dalam amanatnya Bupati Keerom mengatakan bahwa guna mendukung percepatan pencegahan penurunan stunting di Kabupaten Keerom, maka diperlukannya konvergensi/ keterpaduan seluruh pihak.
“Untuk mendukung percepatan pencegahan dan penurunan stunting perlunya konvergensi/keterpaduan semua pihak, dimulai dari Pemerintah Pusat, daerah hingga desa/Kampung,” jelasnya.
Dia menjelaskan, rembuk stunting merupakan suatu langkah penting yang musti dilakukan pemerintah untuk memastikan pelaksanaan rencana kegiatan intervensi pencegahan dan penurunan stunting.
“Pencegahan dan penurunan stunting harus dilakukan bersama-sama (sinkronisasi, konfirmasi dan sinergitas) antara organisasi perangkat daerah (OPD) selaku penanggung jawab layanan dengan sektor/lembaga non pemerintah serta seluruh masyarakat mulai dari Kampung, Distrik dan Kabupaten,” tuturnya.
Bupati Keerom mengingatkan semua pihak agar berperan sesuai dengan tupoksi dan kewenangannya dalam melakukan intervensi gizi spesifik dan fokus pada gizi spesifik pada kesehatan 1000 HPK (seribu hari pertama kehidupan).
“Dinas Kesehatan bersama dengan jajarannya dan didukung oleh Kepala Distrik terkhusus Kepala Kampung untuk mendukung melalui APBK yang mencangkup pada penyediaan air bersih dan kualitas pelayanan gizi dan kesehatan,” pungkasnya.
Pada kegiatan tersebut dilakukan penandatanganan pernyataan bersama dukungan dan komitmen dalam percepatan penurunan stunting oleh seluruh peserta. Kegiatan diakhiri dengan poto bersama. (@mrizul)