Lombok timur Journal News kepala sekolah kembali membuat arogan dalam institusi yang dia pimpin bagaimana tidak Waka yang sudah dia berhentikan kembali dia angkat menjadi Waka karena beralasan situasi sudah kondusif bagaimana tidak publik mempertanyakan sikap kepala sekolah yang di nilai tidak melihat latar belakang anak buahnya yang dimana pada Minggu kemarin SMAN1 KERUAK di hebohkan dengan pemberitaan media massa tentang kejadian pelecehan seksual yang melibatkan Waka yang dia angkat kembali menjadi biang kerok kejadian tersebut bagaimana tidak Waka kesiswaan yang seharusnya membina anak didiknya dengan sikap dan perilaku yang sopan dan mendidik malah yang bersangkutan memerintahkan siswanya yang tergabung di OSIS untuk menempelkan cotton bud pada kemaluan siswinya sungguh ironi sekali sikap arogansi kepala sekolah yang tidak bisa di tolerir mencerminkan sikap yang tidak mendidik kepada anak buahnya
padahal masih banyak guru guru yang berpotensi yang bisa menggantikan Waka yang lama
ungkap salah satu wali murid yang tidak mau disebutkan namanya
wali murid tersebut juga meminta supaya Waka tersebut di ganti jangan asal pasang kembali ungkapnya di hadapan awak media ini /15/08/2024
sedangkan di lain pihak awak media ini mempertanyakan kepada kepala sekolah SMAN 1 KERUAK (Muji tabe SPd )15/08/2024 namun sampai saat ini sampai berita ini di rilis kepala sekolah belum mau berkomentar walaupun di hubungi telpon dan what’s app