Keerom (JournalNews.id)-//
Kepala Distrik Skanto Marinus A. Leksi, ST mengatakan Distrik Skanto memiliki potensi pertanian, perternakan dan perikanan yang cukup menjanjikan dan menyatakan siap mendukung Ketahanan pangan yang menjadi program pemerintah daerah dan Nasional.
” Distrik Skanto memiliki luas wilayah 1.506,65 km², berbatasan langsung dengan Kabupaten Jayapura di sebelah barat dan Utara dan sebelah timur berbatasan dengan Distrik Arso barat,” jelas Leksi kepada Journal News di ruang kerjanya, pada Senin (7/3/22) siang.
Kata Kadistrik Skanto, dimasa kepemimpinannya ia siap menjadikan wilayah Skanto menjadi wilayah pengembangan Agrowisata berdasarkan potensi wilayah yang ada.
” Kami akan mencoba kembangan wilayah Skanto menjadi daerah Agro wisata untuk mensupport ketahanan pangan daerah dan Nasional sebagaimana Visi Misi Bupati dan Wakil Bupati Keerom,” ungkap Kadistrik Skanto.
Sambung dia, berdasarkan usulan Musrembang Distrik Skanto pada tanggal 23 Februari 2022 lalu, kami akan memprioritaskan infrastruktur dasar, seperti akses jalan produksi pertanian dan jembatan guna mendukung usaha pertanian warga.
” Selain jalan dan jembatan, yang menjadi perhatian utama adalah beberapa fasilitas umum seperti gedung sekolah yang rusak juga kali Skanto yang saat ini sudah melebar tergerus air sehingga memakan sebagian besar lahan milik warga, kami akan upayakan,” tuturnya.
Dia berharap, agar masyarakat tetap giat berkerja dan berusaha, bergandengan tangan mendukung seluruh program pemerintah daerah.
” Mari bersama-sama bekerja dan bergiat untuk memajukan wilayah Skanto yang kita cintai ini untuk perubahan Kabupaten Keerom yang lebih baik. Dan menghimbau masyarakat untuk tetap mentaati Prokes 3 M di setiap kegiatan untuk kesehatan dan kebaikan kita bersama,” tutupnya.
(amrizul)
