JOURNAL NEWS – H. Shohali (72) warga Desa Harjosari, Kecamatan Doro ditemukan meninggal dunia di area persawahan di Blok Krakalan, Dukuh Sorosido, Desa Rogoselo, Kecamatan Doro, Kabupaten Pekalongan. Korban ditemukan pada Minggu petang (25/08) sekitar pukul 18.00 wib.
Dari keterangan Kapolsek Doro Iptu R. Yonanta Edy Pranawa, S.H., M.H., korban diketahui berencana untuk membakar rumput ilalang di sawah yang sudah lama tidak digarap, dimana jarak dari sawah ke jalan raya sekitar 1,5 km dan hanya bisa diakses dengan jalan kaki.
“Pagi itu,sekitar pukul 08.30 wib, korban pergi ke sawah untuk membakar rumput ilalang, yang mana rumputnya sudah tinggi karena sawah tersebut memang sudah lama tidak digarap. Sawah itu, rencananya akan ditanami jagung,” ujarnya.
Namun, hingga sore hari, korban tidak kunjung pulang, sehingga keluarga korban bersama warga berusaha mencarinya.
Warga yang berpencar melakukan pencarian ke beberapa sawah, akhirnya berhasil menemukan korban.
Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi terlentang, dan di sekitar mayat korban, terdapat bekas bakaran rumput ilalang.
Menurut Iptu Yonanta, korban diduga meninggal karena menghirup asap dan jatuh hingga terkena rumput yang terbakar. Karena pada tubuh korban terdapat luka bakar pada bagian punggung serta kedua tangan dan kaki.
“Saat korban ditemukan, api sudah padam. Dan dari pemeriksaan medis, korban meninggal diperkirakan sudah lebih dari 6 jam, karena saat ditemukan, tubuh korban sudah Kaku dan ditemukan beberapa luka bakar di tubuh korban dan luka lecet di kepala. Namun tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan,” ungkapnya.
Jenazah korban selanjutnya dibawa ke rumah duka. Sementara itu, dari keluarga korban sudah menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan menolak dilakukan otopsi. (afk)