Daerah

DPW LSM TAMPERA Segera Laporkan Pemilik Yayasan Yang Terima Jadi Bantuan Dana Hibah Dari Oknom Partai Yang di Duga Tidak Sesuai RAB

5776
×

DPW LSM TAMPERA Segera Laporkan Pemilik Yayasan Yang Terima Jadi Bantuan Dana Hibah Dari Oknom Partai Yang di Duga Tidak Sesuai RAB

Sebarkan artikel ini

Probolinggo – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Lembaga Swadaya ( LSM ) TAMENG PERJUANGAN RAKYAT ANTI KORUPSI ( TAMPERA ) Jawa Timur akan melaporkan dugaan korupsi dana hibah APBD provinsi jawa timur tahun 2022 ke kejaksaan tinggi surabaya.

Pihak yang akan dilaporkan adalah penerima dana hibah provinsi jawa timur tahun 2022 dengan Nomer Register 163.213 30/03/2022 207 2136.01/04/2022 dengan pagu anggaran Rp.181.783.000.00 yang merupakan kepala lembaga pendidikan islam warga Desa blado wetan, Kecamatan Banyuanyar Kabupaten Probolinggo yang berinisial AR yang merupakan istri dari pemilik yayasan.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Dana hibah tersebut sebesar Rp.181. 783.000.00 dan dicairkan pada tahun 2022 untuk pembangunan ruang kelas baru.yang seharusnya di bangun sesuai dengan standard dan mengutamakan kwalitas akan tetapi di bangun dengan ukuran 6X5 dua lokal dengan spesifikasi sangat sederhana dan terkesan asal jadi.

Hal ini disampaikan oleh Sudarsono selaku Ketua DPW LSM TAMPERAK menindaklanjuti temuan tim investigasi dana hibah Jasmas DPRD Provinsi Jawa Timur terkait temuan banyaknya penerima manfaat dari dana hibah tersebut pelaksanaannya tidak sesuai dengan spesifikasinya, khususnya di bidang fisik bangunan.

Bukti terbaru dugaan praktek korupsi dana hibah Jasmas DPRD Provinsi Jawa Timur sudah ia kantongi di beberapa tempat di beberapa Kabupaten se jawa timur.di antara nya yang ada di desa blado wetan Kecamatan banyuanyar .

Menurutnya, para oknum (penerima bantuan-red) banyak melakukan akal-akalan untuk menikmati aliran dana hibah DPRD Provinsi Jawa Timur yang nilainya ratusan juta rupiah dalam se kali penerimaan namun fakta di lapangan besarnya anggaran yang di salurkan tidak sesuai dengan RAB yang telah di tentukan di bangun asal jadi dan juga berdampak pada kwalitas barang atau kondisi fisik bangunan yang tidak sesuai spesifikasi atau RAB.tersebut.

pemilik yayasan saat di konfirmasi terkait dengan alokasi bantuan tersebut ia menyebutkan, bahwa dengan adanya bantuan tersebut dirinya tidak tahu menahu karena ia hanya teriima jadi dari salah satu koordinator yang sekarang juga mencalonkan sebagai anggota DPRD provinsi jawa timur berinisial. M dari partai gerindra.tutur pemilik yayasan.

Hal senada disampaikan oleh ketua tim investigasi dana hibah LSM TAMPERAK tahun 2022, Samsul membenarkan apa yang menjadi temuan di lapangan, mulai dari fisik yang dan dugaan realisasi yang tidak sesuai dengan spesifikasinya ada pula yang masih belum rampung keseluruhan dan abeh nya pula penerima manfaat tidak pernah membuat laporan oertanggung jawwban (SPJ) sehingga kuat dugaan bantuan dana hibah tersebut rentan di jadikan ajang untuk mencari keuntungan oleh penerima manfaat,” pungkasnya.(ahd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *