Cianjur , – https//journalnews.id
Bupati Cianjur, dr. Muhammad Wahyu Ferdian, bersama Jajaran menggelar rapat darurat di Kantor Desa Cipanas, untuk mencari solusi kemacetan di depan pasar cipanas, langkah tersebut dilakukan sebagai respon sentilan Kang Dedi Mulyadi Gubernur Jawa Barat di akun tiktoknya @dedimulyadiofficial.
Sebelumnya KDM melihat dan merasakan langsung kemacetan, yang dipicu oleh parkir sembarangan, terutama kendaraan angkutan umum, mangkal dibahu jalan mencari penumpang, kondisi tersebut yang seharusnya dua arah yang berjalan, dengan perbatasan pagar besi di tengah jalan, malah jalan yang seharusnya satu arah dibuat dua arah, itu yang dirasakan KDM saat melintas di jalan raya Cipanas.
Selain angkutan umum yang parkir di area depan pasar Cipanas, juga deretan PKL sepanjang jalan raya Cipanas, berjualan di area trotoar, hal itu juga menjadi dampak polemik antara OPD terkait dalam pembahasan di rapat darurat.
Bupati Cianjur mengatakan, permasalahan arus lalulintas dikawasan pasar cipanas, yang lama sudah menjadi polemik, masyarakat dan pemerintah, solusinya harus melibatkan berbagai pihak.
“Apa yang terjadi di pasar cipanas ini adalah gabungan dari masalah angkutan umum yang memutar sembarangan, pedagang kaki lima, serta warga sekitar yang sering berkumpul di depan pasar,” ungkap Bupati Cianjur, Senin (24/3/2025).
“Namun, hasil rapat kami dengan berbagai pihak, termasuk paguyuban angkutan umum dan pedagang kaki lima, menunjukkan keinginan bersama untuk memperbaiki kondisi ini tanpa merugikan salah satu pihak,” terangnya.
Sambung Bupati Cianjur, langkah pertama, jalur angkutan umum akan ditertibkan. Pedagang kaki lima akan direlokasi ke area tanah desa untuk menghindari kemacetan panjang akibat kendaraan angkutan umum yang parkir di bahu jalan, dengan menunggu para penumpang.
“Relokasi ini dilakukan dengan solusi jangka pendek maupun jangka panjang, agar semua pihak diuntungkan,” imbuhnya.
Bupati juga menyinggung rencana pemindahan terminal di Cipanas, yang saat ini terkendala keterbatasan lahan.
” Kami akan mencari lokasi yang tepat untuk penempatan lahan terminal baru,” jelasnya.
Lanjut Bupati, sementara itu, pemindahan pedagang kaki lima dari jalan raya Cipanas akan dilakukan pada beberapa hari ini, agar tidak mengganggu aktivitas lalu lintas.
“Dengan langkah konkret ini, diharapkan kemacetan di jalur Pasar Cipanas dapat segera teratasi, sehingga kawasan tersebut menjadi lebih tertib dan nyaman bagi semua pihak,”ucap Bupati.
“Apalagi kita akan menghadapi arus mudik lebaran yang tidak lama lagi, maka kami dan kepolisian serta Dandim, Dishub dan instansi terkait akan melakukan ketegasan dalam melakukan tugas, demi kelancaran bagi pengguna jalan, dan nyaman buat masyarakat,” tutup Bupati. *(Muklis M.
