Daerah

Panwaslu Mande Launching Kampung Partisipatif, Warga Diharapkan Tidak Ragu Dan Takut Lapor Panwas Jika Temukan Dugaan Pelanggaran Pilkada

498
×

Panwaslu Mande Launching Kampung Partisipatif, Warga Diharapkan Tidak Ragu Dan Takut Lapor Panwas Jika Temukan Dugaan Pelanggaran Pilkada

Sebarkan artikel ini

Cianjur || Panwalu Kecamatan Mande menggelar kegiatan Kampung Partisipan di Kampung Karang Anyar, Desa Jamali, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Selasa, (16/7/24).

 

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Pengawasan Kampung partisipan yang digelar Panwas Kecamatan Mande sangat Penting dilakukan dalam rangka mencegah adanya dugaan pelanggaran pada pemilihan Kepala Daerah pada November mendatang.

 

Kegiatan Partisipan tersebut dihadiri oleh Bawaslu Kabupaten Cianjur tatang suparna sebagai Kordiv Pencegahan Partisipatif Masyarakat dan Humas dan dihadiri pula oleh Unsur Muspika Kecamatan Mande serta pemateri dari Akademisi yaitu Samsunurpalah.

Sementara untuk pesertanya yaitu masyarakat Kampung Karang anyar itu sendiri.

 

” Untuk hari ini kita melaksanakan lauching kampung partisipatif di Kampung Karang Anyar,” kata Ketua Panwaslu Kecamatan Mande, Dedi Rustandi, SPd.i membenarkan.

 

Dedi menyampaikan, jika salah satu materi yang disampaikan kepada warga tentunya mengenai cara berdemokrasi yang baik dan benar.

 

” Yang disampaikan salahsatunya memberikan pendidikan politik kepada Masyarakat dimulai di kampung ini untuk nantinya dapat tersebar di 12 desa bagaimana tentang demokrasi yang baik,” terangnya.

 

Ia menjelaskan, bahwa mengapa Laching Pengawasan Kampung Partisipatif dilakukan di Kampung Karang Anyar karena jumlah pemilih yang datang pada Pilkada sebelumnya terbilang cukup banyak.

” yang menjadikan alasan kenapa kampung karang anyar dijadikan launching pengawasan kampung partispatif, karena kampung ini yang ada potensialnya, salah satunya pemilih partisipannya lumayan banyak dan memang pada Pilkada tahun lalu juga pemilih yang datang ke TPSnya juga banyak jadi kita perlu untuk menyampaikan agar adanya agen yang nantinya bisa menyampaikan kemasyarakat yang lain,” kata dia menjelaskan.

 

Pada akhir wawancara, Ded berpesan agar masyarakat dapat bekerjasama mengawasi Pilkada bersama sama.

 

” Saya berpesan kepada warga, agar tidak ragu dan takut untuk melaporkan kepada kami bilamana menemukan adanya dugaan pelanggaran pada Pilkada nanti,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *