Jawa Timur,- melalui Kasubdit IV Tipidkor polda jatim secara resmi memanggil pihak pelapor kasus dugaan korupsi anggaran Dana Bagi Hasil Cukai dan Hasil Tembakau ( DBHCHT ) TA 2021 Kabupaten Pamekasan,Madura Jawa Timur,untuk meminta keterangan atas laporan yang masuk ke Mapolda Jawa Timur,hari ini selasa (01/11/2022).
Dalam pemeriksaan terkait kasus dugaan korupsi anggaran DBHCHT tahun anggaran 2021 di Mapolda Jatim yng ditangani Kasubdit IV Tipidkor Polda Jatim,dengan agenda mendengar keterangan pelapor terkait laporan / pengaduan kasus dugaan korupsi anggaran DBHCHT Ta 2021 tersebut.
Presiden Forum N.G.O Madura Zaini Werwer yang juga sekaligus sebagai pelapor mendatangi Mapolda Jatim untuk memenuhi panggilan sebagai pelapor.
“Saya sebagai pelapor anggaran DBHCHT Ta 2021 dari Forum N.G.O Madura menghadiri permintaan keterangan perihal pelaporan permasalahan kasus Dugaan korupsi DBHCT Ta 2021 yang sudah kami laporkan beberapa bulan yang lalu,yang mana sebelumnya kami melakukan aksi tunggal terkait permasalahan pelaporan kami tersebut,alhamdulillah hari ini kami dipanggil sebagai pelapor untuk dimintai ketengan yang sudah kami laporkan,”terangnya.
Werwer ( sapaan akrabnya ) juga, sangat berterima kasih kepada pihak Polda Jatim yang menangani hal ini,dan sangat apresiasi ke instansi Polda Jatim yang begitu respek dan gerak cepat dalam menindaklanjuti pengaduan dari kami.
“Saya sangat apresiasi,dan bertema kasih kepada pihak Penyidik Kasubdit IV Tipidkor Polda Jatim,yang telah melaksanakan tugasnya dengan gerak cepat untuk melakukan proses kasus dugaan korupsi yang kami laporkan,saya selaku pelapor yang mana juga sebagai koordinator Forum N.G.O Madura akan mengkawal terus permasalahan tersebut,karena permasalahan DBHCHT tersebut menyangkut hak dan merugikan masyarakat miskin, dalam hal ini buruh tani dan buruh rokok lokal,saya pribadi sangat tidak terima,untuk itu saya akan terus mengawal permasalahan tersebut sampai tuntus,seperti halnya yang saat ini kasus korupsi DBHCHT Ta 2021 pamekasan yang terjadi di Diskominfo pamekasan,yang mana tersangkanya saat ini sudah ada dibalik jeruji besi,”tambahnya.
Presiden Forum N.G.O Madura berharap,” agar Mapolda Jatim yang sudah menerima keterangan kami,untuk betul – betul bekerja secara profesional,supaya pelaku dugaan korupsi DBHCHT Ta 2021 Pamekasan segera terungkap, karena keterbatasan dan kapasitas kami ini lah sehingga kami bertekad meminta polda Jatim untuk menyelidiki dugaan penyalahgunaan DBHCHT di Kabupaten Pamekasan,dan hal ini sesuai dengan kewenangan serta kapasitasnya aparat penegak hukum untuk bisa mengungkap agar dugaan ini bisa lebih clear and cleand.harapnya.(ahd)
