JOURNALNEWS.ID -//- Melalui kolaborasi bersama Pemerintah Kabupaten Cianjur dan Lembaga Manajemen Infaq, Islamic Relief Indonesia (YRII) Bersama Islamic Relief Australia menyerahkan 20 rumah layak huni tahan gempa bagi para Pemegang Hak di Cianjur, sebagai bagian dari implementasi Program HORP-2.
Islamic Relief Serahkan 20 Rumah Layak Huni Tahan Gempa kepada para Pemegang Hak di Cianjur,Melalui kolaborasi bersama Pemerintah Kabupaten Cianjur dan Lembaga Manajemen Infaq, Islamic Relief Indonesia (YRII) Bersama Islamic Relief Australia menyerahkan 20 rumah layak huni tahan gempa bagi para Pemegang Hak di Cianjur, sebagai bagian dari implementasi Program HORP-2.Cianjur,
Kegiatan tersebut di adakan di Saung incu Desa Sukasari,Kecamatan Karangtengah,Kabupaten Cianjur,selasa ( 06/07/3025)
Islamic Relief Indonesia (Yayasan Relief Islami Indonesia/YRII) dengan dukungan penuh dari Islamic Relief Australia, berkolaborasi bersama Pemerintah Kabupaten Cianjur dan Lembaga Manajemen Infaq (LMI), secara resmi menyerahkan 20 unit rumah layak huni tahan gempa kepada keluarga penerima manfaat di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.Kegiatan ini merupakan bagian dari project HORP-2 (House Reconstruction for the Poor), sebuah proyek kemanusiaan yang dirancang untuk membantu pemulihan masyarakat terdampak gempa bumi Cianjur tahun 2022 dengan membangunkan rumah layak huni tahan gempa bagi para masyarakat Cianjur yang sangat terdampak
. Project ini tidak hanya membangun kembali fisik rumah, tetapi juga memulihkan harapan dan semangat hidup masyarakat terdampak.Acara Serah Terima Rumah Layak Huni Tahan Gempa ini dihadiri oleh CEO Islamic Relief Australia Mr. Samir Bennegadi dan 4 anggota tim lainnya dari Islamic Relief australia, CEO Islamic Relief Indonesia Nanang Subana Dirja, Bupati Kabupaten Cianjur dr. Mohammad Wahyu Ferdian, Direktur Pembiayaan Perumahan Perdesaan, Bapak Rd. An An Andri Hikmat,dan Direktur Program Lembaga Manajemen Infak, Bapak Yanuari Dwi Prianto, Camat Karangtengah, Bapak Dony Herdyana, Kepala Desa Sukasari, Desa Hegarmanah, Desa Talaga, dan Desa Benjot serta 20 penerima Hak Rumah layak huni Tahan Gempa.
Dalam sambutannya, Mr. Samir Bennegadi menegaskan bahwa pentingnya kerja sama multipihak dalam aksi kemanusiaan. Ia menyampaikan bahwa kolaborasi antara lembaga pihak ketiga, dalam hal ini Adalah NGO, Bersama dengan pemerintah daerah, merupakan kunci untuk menciptakan dampak jangka panjang dan berkelanjutan. Senada dengan itu, CEO Islamic Relief Indonesia menambahkan bahwa keberhasilan proyek ini adalah bukti nyata bahwa solidaritas Bersama yang kita bangun secara berkolaborasi, Bersama-sama, dapat menjangkau masyarakat yang paling membutuhkan.
Sementara itu, Bupati Kabupaten Cianjur menyampaikan ““Kami sangat berterima kasih atas dukungan luar biasa dari Islamic Relief Indonesia dan Australia, serta Lembaga Manajemen Infaq. Semoga kolaborasi ini dapat terus berlanjut dalam upaya pembangunan kembali Cianjur yang lebih tangguh dan berdaya,”
Disampaikan juga oleh Direktur Pembiayaan Perumahan Perdesaan bahwa
“Rumah ini bukan hanya sekedar bangunan fisik, inti dari rumah ini sekarang Adalah bagaimana dengan rumahini bapak ibu bisa tinggal dengan layak, ada harapan yang lebih baik kedepan, sehingga dengan rumah yang layak ini, harapan pasti sudah sangat terbuka dan mudah-mudahan bisa membangun keluarga yang betul-betul Sejahtera, bagaimana bapak ibu bisa mempersiapkan generasi penerus kita supaya tumbuh kembangnya menjadi lebih baik, tentunya dengan Pendidikan didalam rumah bapak ibu penerima Hak sekalian.” ujarnya.
Islamic Relief Indonesia akan terus berkomitmen untuk menghadirkan solusi kemanusiaan yang berkelanjutan, dengan berkolaborasi lintas sektor akan terus dijalankan guna memastikan tidak ada yang tertinggal dalam proses pemberdayaan Masyarakat dan kesetaraan untuk semua.
Islamic Relief Worldwide di Indonesia telah beroperasi sejak tahun 2003 dan resmi menjadi Yayasan Relief Islami Indonesia
(YRII) pada tahun 2022. Fokus program mencakup: Air Bersih dan Sanitasi, Mata Pencaharian Berkelanjutan, Pendidikan,
Kesejahteraan Anak, Hunian, Pengendalian Perubahan Iklim, Manajemen Risiko Bencana, Kesehatan dan Gizi, serta Bantuan
Musiman (Ramadan, Iedul Adha, dan Kurban).
Hingga tahun 2023, Islamic Relief Indonesia telah menjalankan 26 proyek kemanusiaan yang menjangkau lebih dari 47.000
penerima Hak di 5 provinsi di Indonesia.
Untuk informasi lebih lanjut, hubungi:
Dzikri Insan
Koordinator Area Wilayah Cianjur – Islamic Relief Indonesia