Journalnews.id — LAHAT Pemerintah Kabupaten Lahat, Melalaui Dinas Perkebunan Lahat mengelar Festival Kopi Lahat, dengan Tema” Festival Kopi 2024 Menjelajah Kopi Sumatera Selatan Dengan Rasa dan Inovasi di Bumi Seganti Setungguan,”Acara yang digelar di Gedung Kesenian Lahat,[Agustus 24].
Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Lahat Vivi Anggraeni, menyampaikan maksud di selenggarakan Nya Festival Kopi Kabupaten Lahat tahun 2024 adalah: Untuk membangun kepedulian masyarakat di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan untuk lebih mencintai produk kopi khas Kabupaten Lahat, agar meningkatkan Brand Image kopi Lahat Sumatera Selatan, juga meningkatkan kesejahteraan para petani kopi Lahat yang melibatkan peran serta dan kerjasama dari semua elemen masyarakat petani, Menumbuhkan Inovasi-inovasi baru dari pelaku usaha kopi sehingga dapat meningkatkan konsumsi kopi di Kabupaten Lahat.”Jelasnya
Acara Festival diikuti oleh Dinas Pertanian Kabupaten lahat , Dinas Perkebunan se Kabupaten Kota Sumatera Selatan, Kecamatan se-Kabupaten Lahat, Pelaku dan komunitas Kopi Se Sumatera Selatan.
Dalam sambutannya, Penjabat Gubernur Sumatera Selatan Elen Setiadi yang diwakili Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Hukum, Panji Tjahjanto, saya mengucapkan selamat kepada Bapak-bapak dan Ibu-ibu yang telah mengikuti perayaan Festival kopi ini. Semoga Kegiatan ini dapat bermanfaat sehingga meningkatkan Skill pertanian kopi di Provinsi Sumatera Selatan pada umumnya dalam mengolah kopi sehingga menghasilkan kopi yang berkualitas.
Penjabat Bupati Lahat Imam Pasli dalam Pidato nya, menyampaikan kegiatan kita pada hari ini bukan hanya sekedar perayaan festival saja jadi ini merupakan suatu momentum kita untuk mengangkat kekayaan kopi Sumatera Selatan.
Oleh karenanya kami sangat mendukung sekali Upaya-upaya yang perlu dilakukan oleh pejabat Bupati sebelumnya dalam rangka untuk memberikan Indeks Geografis Kopi Lahat, kepada para pihak yang terlibat kiranya hal ini di akselerasi karena akan banyak sekali keuntungan jika kita mempunyai Indeks Geografis, setidaknya pengakuan dan perlindungan terhadap jenis kopi yang ada di Kabupaten Lahat, jadi dengan adanya pengakuan dan perlindungan maka Varietas kopi yang ada di sini tentu tidak akan hilang, terkait dengan jaminan kualitasnya, kalau kita sudah memiliki kopi dengan ini. Maka batik kita sudah punya Spesialisasi terhadap kopi lahat ini.
“Nah kalau sudah ada jaminan kualitas tentu akan berimbas juga kepada peningkatan nilai ekonomi.” Katanya.*[Frengki.As]
