Lombok Timur NTB Siswa SDN 1 Keruak yang hanyut terbawa arus saluran irigasi di Dusun Semogen akhirnya di temukan dalam kondisi meninggal Dunia adapun kronologi kejadian penemuan siswa yang hilang terbawa arus tersebut yakni
Pada hari Kamis tanggal 19 Desember 2024 mulai pkl 09.00 wita Gabungan Tim pencarian dan dibantu warga kembali melakukan pencarian korban hanyut dengan lokasi pencarian di Muara pantai Telaga Bagek Desa Ketapang Raya dan saluran air Dusun.Batu Ngapah Desa Montong Belae Kecamatan Keruak dengan hasil belum ditemukan.
Sekitar pkl 17.00 wita warga atas nama . Amak . Pendi alias. Lalu Merpati melihat lutut korban dilokasi penemuan setelah itu memberitahukan ke 2 warga yang lainnya atas nama . Samsul dan Muhsan untuk sama-sama memastikan korban. Selanjutnya secara bersama mendatangi TKP, setelah memastikan korban, salah seorang warga atas nama Samsul menghubungi Tim Basarnas yang sedang melakukan pencarian di Muara Pantai Telage Bagek Desa Ketapang Raya untuk melakukan evakuasi mayat korban yang selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Patuh Karya Keruak untuk identifikasi.
Sekitar pkl 18.30 wita Tim dari Inafis Polres Lombok Timur tiba di Rumah Sakit Patuh Karya untuk penanganan lebih lanjut
adapun dentitas Korban yakni
Nama : ARSILA AUSI ZAHRA Alias ARSILA Binti RASIDIN
Jenis Kelamin : Perempuan
TTL /Umur : 7 Thn
Pekerjaan : Pelajar kelas 1 SDN 1 Keruak
Agama : Islam
Alamat : Dusun Semogen Desa Dane Rase Kecamatan Keruak Kab. Lombok Timur
Setelah dilakukan pencarian selama 4 hari yang dilakukan oleh Tim gabungan BASARNAS Kabupaten .Lombok Timur , SAR Sat Brimob Yon B Ki 3, Pers Koramil 04 Keruak, Pers Polsek Keruak, korban hanyut ditemukan dalam kondisi sudah membengkak.
Kapolsek Ketuak ( AKP Mastar) yang di hubungi awak media ini 20/12/2024 beliau mengatakan
Kondisi di TKP yang penuh dengan air dan sampah dimungkinkan sebagai penyebab terlambat korban ditemukan ungkapnya