Daerah

Dugaan Pemotongan Biaya Operasional TPS Belum Adanya Tersangka,Forum NGO Madura Desak Mapolres Pamekasan Segera Usut Tuntas

115
×

Dugaan Pemotongan Biaya Operasional TPS Belum Adanya Tersangka,Forum NGO Madura Desak Mapolres Pamekasan Segera Usut Tuntas

Sebarkan artikel ini

PAMEKASAN,- Paskah pelaksanaan Pemilihan Umum ( Pemilu ) 2024,banyaknya temuan atas Dugaan pemotongan terhadap biaya operasional TPS,yang diduga dilakukan oleh penyelenggara pemilu tingkat kecamatan dan desa, Forum NGO Madura gelar aksi dukungan ke Mapolres Pamekasan. Rabu (08/05/2024)

Tidak hanya aksi, Forum NGO yang terdiri dari 26 lembaga mengirimkan papan ucapan ke Mapolres Pamekasan, dengan tujuan Polres Pamekasan segera menetapkan tersangka.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Dalam papan ucapan tersebut bertuliskan ” Polres Pamekasan usut tuntas pemotongan anggaran KPPS di Kabupaten Pamekasan “.

Korlap aksi jumai menegaskan bahwa pihaknya akan menggelar aksi lanjutan dengan massa yang lebih besar jika Polres Pamekasan belum menetapkan tersangka.

” Kita bersama kawan kawan korlap aksi lainnya Abdussalam dan Sinal ber kometmen untuk terus mengawal persoalan ini sampai tuntas jangan Sampek hal kecil seperti ini jangan biarkan berlarut, karena ditakutkan akan menjadi bomerang untuk tahun – tahun selanjutnya, buktikan kepada masyarakat bahwa Polres Pamekasan punya nyali, biar marwah kepolisian tetap baik dimata masyarakat “. Tambahnya

Sementara, Iptu Doni Setiawan selaku Kasatreskrim Polres Pamekasan saat menemui massa aksi menyampaikan terima kasih atas dukungan Forum NGO Madura ke Polres Pamekasan.

” Saya sampaikan banyak terima kasih kepada rekan – rekan yang sudah melakukan aksi dukungan terhadap Polres Pamekasan, khususnya Satreskrim yang sedang menangani perkara pemotongan dana KPPS “. Tegasnya

Doni menambahkan bahwa saat ini Satreskrim Polres Pamekasan sudah melaksanakan klarifikasi dan juga masuk pada tahap penyelidikan.

” Sampai saat ini kita sudah melaksanakan klarifikasi terhadap beberapa penyelenggara pemilu, jadi saat ini masih tahap penyelidikan, untuk selanjutnya mungkin dari rekan – rekan ada yang tahu dan siap menjadi saksi untuk menunjang kinerja kita monggo yang jelas kami terus akan panggil semua yang terindikasi bermasalah “. Tukasnya.(ahd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *