Indramayu _ Telah rampungnya pelaksanaan pembangunan saluran jaringan irigasi yang diselesaikan belum lama ini oleh dua kelompok Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Mitra Cai di Desa Pabean Udik, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu, rupanya mendapat tanggapan positif dari masyarakat petani setempat.
Selain karena hasil pekerjaan yang dianggap sangat baik, masyarakat juga menilai bahwa dalam pelaksanaannya telah menumbuhkan rasa kebersamaan serta kepedulian yang erat.
Hal tersebut diungkapkan Sihabudin Sibawai, salah satu masyarakat petani desa Pabean Udik Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu.
Dalam keterangannya, Sihabudin mengatakan bahwa ia sangat bersyukur dan merasa terbantu karena wilayah pertaniannya yang berlokasi di blok jaka dolog menjadi salah satu dari dua wilayah di Desa Pabean Udik yang mendapatkan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Irigasi (P3 TGAI) dengan Jenis Kegiatan peningkatan jaringan irigasi Tahun 2023 ini.
“Alhamdulilah, saya sangat senang dengan adanya saluran irigasi ini, kami para petani bisa mendapatkan pasokan air yang lebih efektif untuk dapat mengoptimalkan pengairan persawahan,” terangnya, kepada Wartawan, pada Senin (07/08/2023).
Sosok pria yang diketahui berusia 33 tahun itu menambahkan, bahwa dirinya sangat bangga dengan hasil pelaksanaan pekerjaan yang telah diselesaikan oleh P3A Mitra Cai Jaka Dolog 2.
“Untuk hasil pekerjaannya saya pribadi patut memberikan apresiasi. Karena setahu saya itu dikerjakan masyarakat petani sekitar dengan semangat kebersamaan dan hasilnya juga sesuai amanat pekerjaan serta bangunannya pun kokoh,” ungkap Sihabudin.
Patut diketahui, Pada Jum’at (04/08/2023) kemarin, menurut keterangan Kuwu Desa Pabean Udik, Samsul Ma’arip S.H , di tahun 2023 ini ada dua kelompok masyarakat tani desanya yang melaksanakan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Irigasi (P3 TGAI) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk-Cisanggarung.
“Benar, tahun ini ada dua P3A Mitra Cai yang diamanatkan program (P3 TGAI -Red), yaitu P3A mitra cai Jaka dolog 2 dan P3A Mitra Cai Karya Bakti,” jelas Samsul.
Samsul menerangkan, dalam kegiatan P3 TGAI tersebut pihaknya telah melakukan serangkaian acara yang menjadi pedoman teknis guna mensukseskan perjalanan program di Desa Pabean Udik.
“Sebelumnya kami telah melakukan beberapa tahapan, baik itu sosialisasi ke masyarakat dan musyawarah desa sebanyak 3 kali,” jelasnya.
“Dari tahapan-tahapan tersebut, didapatlah hasil musyawarah yang kemudian diterapkan dalam program, baik itu dari sisi tim pelaksanaan, pengawasan, permasalahan dan hingga pelaporan akhir pelaksanaannya,” sambungnya.
Samsul menegaskan, hal tersebut telah ia lakukan seluruhnya untuk memberikan pemahaman kepada tim P3A Mitra Cai dan masyarakat petani khususnya agar dapat melaksanakan program tersebut berjalan dengan baik serta penuh rasa tanggungjawab.
“Dalam setiap pertemuan ketika itu, Saya selaku pembina selalu mengingatkan agar dilaksanakan sebaik mungkin. Alhamdulillah program tersebut terselesaikan dengan hasil sesuai ketentuan pekerjaan,” tandasnya.
Diwaktu yang berbeda, Sabtu (05/08/2023), berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun dari perwakilan masing-masing P3A Mitra Cai di desa Pabean Udik dalam program percepatan peningkatan Tata Guna Irigasi (P3 TGAI) tahun 2023 ini, diketahui bahwa P3A Mitra Cai Karya Bakti merealisasikan hasil kegiatan peningkatan jaringan irigasi sepanjang 286 meter (Kanan Kiri) dengan ketinggian 80 centimeter dari yang seharusnya sesuai perintah pekerjaan hanya sepanjang 273 meter (Kanan Kiri) dan tinggi 80 centimeter.
Sementara itu untuk P3A Mitra Cai Jaka Dolog 2 merealisasikan hasil kegiatan peningkatan jaringan irigasi dengan sepanjang 281 meter (Kanan Kiri) dengan ketinggian 80 sampai 100 centimeter dari perintah pekerjaan yakni dengan panjang 276 meter (Kanan Kiri) dan tinggi 80 centimeter.