DaerahRagam

PT PLN Nusantara Power Dukung Penuh Program Citarum Harum, Dan Begini Penjelasan Asissitant Waduk, Hidrologi dan Sedimen Mengenai Genangan Waduk Cirata

95
×

PT PLN Nusantara Power Dukung Penuh Program Citarum Harum, Dan Begini Penjelasan Asissitant Waduk, Hidrologi dan Sedimen Mengenai Genangan Waduk Cirata

Sebarkan artikel ini

PT PLN Nuansa Power Dukung Penuh Program Citarum Harum, Dan Begini Penjelasan Asissitant Waduk, Hidrologi dan Sedimen Mengenai Genangan Waduk Cirata

KBB_ Citarum harum merupakan program yang diagendakan oleh pemerintah agar Citarum menjadi lebih baik. Namun program tersebut memperlukan kerjasama yang baik antara Satgas Citarum dengan Stakeholder dan unsur masyarakat.

Advertisement
Scroll kebawah untuk lihat konten

Hal itulah yang disampaikan PT PLN Nuasa Power, Melalui Asisstant Waduk, Hidrologi dan Sedimen, Faris, pada saat menghadiri Sertijab Komandan Sektor 12 Citarum Harum.

” Citarum Harum merupakan kegiatan yang baik, yang memang diagendakan oleh kementrian dan dari Presiden supaya Citarum bisa lebih baik lagi cuman memang kita butuh kerja sama dari semua stakeholder supaya Visi ini bisa tercapai,” kata Faris, di Posko Satgas Citarum Harum, Jalan raya Cipeundeuy, Kecamatan Cipeundeuy, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Selasa, (3/1/22).

Faris menyebutkan bahwa ada beberapa kendala dari program Citarum seperti hal nya penertiban Keramba Jaring Apung yang memang merupakan suatu permasalahan cukup besar.

” Ada beberapa kendala terkait KJA yang menyangkut perut ( mata pencaharian ) dari semua yang ada di sana ketika kita akan mengurangi apakah sudah siap rencana kedepannya untuk mengalihkan pekerjaannya seperti apa, nah itu yang di kitanya belum siap juga seluruh intansi pemerintahan juga kan terlibat di situ.

Ditanya mengenai sedimen di Dasar waduk Cirata Faris mengatakan bahwa memang ada penambahan namun masih dalam batas wajar.

” Untuk kualitas air memang agak sedikit menurun jauh dari batasan nirmalnya, kalo PH harus tujuh inikan bisa lebih kecil dari itu,” imbuhnya.

Faris menjelaskan bahwa genangan waduk Cirata saat ini sudah Eutrofik. Namun ia mengungkapkan bahwa cemarnya waduk Cirata bukan hanya dari aktivitas di sekitar Cirata melainkan banyaknya limbah yang masuk dari hulu sungai yang masuk ke genangan Cirata.

” kalo statusnya sendiri Cirata itu sudah Eutrofik berartikan memang sudah sangat subur sudah sangat tercemar diatasnya, karena Cirata ke hulu itu memang cukup jauh jadi memang limbah yang masuk memang banyak sebetulnya, jadi bukan hanya dari aktivutas di area genangan Cirata saja namun dari hulunya juga memang sudah banyak limbah yang masuk,” terangnya.

Faris berpesan kepada masyarakat yang beraktivitas di genangan waduk Cirata agar dapat bersama sama saling menjaga kebersihan waduk.

” Pesannya ya supaya tetap lebih menjaga, jadi memiliki waduk Cirata ini kita saling menjaga kebersihannya,” pesannya. ( Andri )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *