Journal News.id// Ribuan masyarakat Kabupaten Keerom dari orang tua, remaja hingga anak-anak antusias mengikuti kegiatan yang digelar Pemerintah Kabupaten Keerom dalam rangka memperingati Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) Tahun 2023, Senin (26/6/23).
Kegiatan yang di prakarsai oleh orang nomor 1 di Kabupaten Keerom itu bertajuk “Ayo Para Pemuda Keerom Tong Jalan Sehat dan Sepeda Santai Bersama Piter Gusbager, S.Hut, MUP. Dilaksanakan sekira pukul 08.00 wit, start di lapangan Mapolres Keerom dan finish di lapangan sepakbola Arso swakarsa, Kampung Asyaman, distrik Arso Barat.
Bupati Gusbager didampingi Wabup Wahfir Kosasih dan Sekdakab Keerom Trisiswanda Indra secara resmi mengibarkan bendera tanda start dimulai bagi para peserta sepeda santai dan jalan sehat. Turut Hadir jajaran Forkopimda, Ketua TP PKK, Ketua GOW, Ketua DWP dan Ketua Bhayangkari Keerom, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh perempuan, tokoh pemuda dan lainnya.
Jalan Sehat dan Sepeda Santai yang digelar Pemkab Keerom guna mengajak para pemuda dan seluruh masyarakat untuk hidup sehat dan bersama-sama mewujudkan Kabupaten Keerom bebas Miras dan Ganja.
“Hari ini kita peringati HANI 2023 lebih meriah dari tahun lalu, sebab trend kasus narkoba di Kabupaten Keerom masih saja tinggi. Terdapat masih adanya orang-orang yang menggunakan miras dan ganja, dari data yang dihimpun bulan ini didapati sebanyak16 kasus peyalahgunaan Narkotika dan tahun lalu sebanyak 36 kasus,” jelas Bupati Gusbager pada awak media.
Dikatakannya, Kabupaten Keerom menjadi salah satu daerah yang sangat mengkhawatirkan, karena menjadi daerah yang digunakan untuk peredaran Narkoba jenis ganja.
“Tentunya hal ini sangat mengkhawatirkan, bertolak belakang dengan gencarnya pembangunan yang dicanangkan oleh pemerintah daerah. Dengan peringatan HANI tahun ini diharapkan seluruh masyarakat berpartisipasi mendukung pembangunan dan menolak penyalahgunaan miras dan ganja oleh masyarakat,” terangnya.
Penegak hukum tidak akan bisa bekerja sendiri, perlunya sinergitas seluruh pihak untuk menolaknya. Jadi kita harus bergerak sama-sama untuk memberantas narkotika khususnya ganja di Kabupaten Keerom.
“Saat ini juga saya serukan berhenti pakai itu barang, karena narkoba adalah musuh kita bersama seluruh masyarakat. “Anak Keerom itu Keren Tra Pakai Ganja, Ko hebat, Ko Mantap Kalo Tra Pake Ganja,”. Selamat Hari Anti Narkotika Internasional Tahun 2023, mari kita lawan miras dan ganja,” pungkasnya.
Pada kegiatan tersebut, Bupati Keerom Piter Gusbager memberikan penghargaan dan cinderamata emas seberat 10 gram kepada personil TNI/Polri maupun anggota masyarakat yang telah berjasa dan konsisten dalam penanganan Miras dan ganja di Kabupaten Keerom. Selain itu adanya Doorprize berhadiah diantaranya 2 unit Sepeda Motor, Puluhan sepeda gunung, alat olahraga, laptop, HP android, tas dan hadiah menarik lainnya.
